Daun beluntas, untuk yang sukai dengan lalapan pasti tidak asing dengan daun yang satu ini. Ya Selain daun kemangi nyatanya daun beluntas juga termasuk kedalam dedaunan lalapan. Aromanya yang khas membuat daun ini dapat nikat disantap.
Tanaman yang biasanya tumbuh dipagar-pagar atau dikebun ini dipercaya dapat menyingkirkan bau badan yang tidak sedap dari tubuh kita. Hal ini sempat juga saya lakukan waktu daun beluntas masih mudah didapati. Sayangnya saat ini tanaman yang satu ini semakin susah didapati, pasalnya bentuk tanaman yang menyerupai tanaman liar ini yang disangka sebagai pemicu utama hilangnya beluntas.
Tentang manfaat, daun beluntas telah populer sejak dulu serta digunakan dengan cara turun temurun oleh nenek moyang kita. Mereka percaya bila daun beluntas mempunyai manfaat tersendiri untuk kesehatan dalam mengobati beberapa penyakit.
Penelitian yang diadakan oleh Paini Sri Widyawati (tahun 2005) yaitu mencoba mempelajari aktivitas antioksidan dari daun beluntas. Proses ekstrak Daun beluntas menggunakan etanol dengan cara soxhlet serta air pada metode hidrodistilasi.
Tahap Selanjutnya masing-masing ekstrak, dari metode soxhlet ataupun hidrodistilasi sudah di lakukan uji kemampuan radical scavenging activity DPPH (2, 2-diphenil-1- picrylhydrazil radical), yakni antioksidan dalam ekstrak serta minyak atsiri daun beluntas akan bereaksi DPPH serta mengubahnya menjadi alfa, alfa-diphenyl-beta-picrylhydrazine.
Waktu perubahan serapan yang dihasilkan oleh reaksi ini menjadi ukuran kemampuan antioksidan dari daun beluntas. Sebagai alat pembanding digunakan TBHQ (tertier butil hidroquinon) serta? -karoten yang secara umum telah digunakan sebagai aktioksidan komersial.
Berikut Yaitu Manfaat Serta Cara Penggunaan Beluntas Untuk Kesehatan :
1. Demam
Caranya : Seduh 15 g daun beluntas segar dengan air panas, diamkan sejenak lalu minum airnya. Atau dapat pula dengan mengukus 100 g daun beluntas segar sampai matang yang lalu di makan bersama nasi pagi serta sore.
2. Menyingkirkan Bau Badan
Caranya : Rebus 15 g daun beluntas, 5 g buah pinang serta garam dapur seujung sendok teh dengan 3 gelas air hingga tersisa sekitar 1 gelas. Setelah dingin, saring serta minum airnya 2 kali satu hari masing – masing 1 gelas.
3. Rematik
Caranya : Rebus 15 g akar beluntas yang telah di cuci bersih dengan 3 gelas air hingga lunak. Selagi hangat makan akar itu, lakukan setiap hari untuk hasil maksimal.
4. Kep*utihan
Cara 1 : Rebus 20 lembar daun beluntas, 4 potong temulawak kering, 4 ruas jari kunyit, seruas jari kencur dengan 2 gelas air sampai tersisa setengahnya. Setelah dingin saring serta minum 2 kali sehari pagi serta malam hari masing – masing 1/2 gelas.
Cara 2 : Siapkan sekitar 20 helai daun beluntas, 1 akar tapak liman, rebus menggunakan segelas air sampai airnya tersisa setengahnya. Minum ramuan satu hari sekali.
5. Hipertensi
Caranya : Rebus daun beluntas seperlunya dengan air secukupnya pula sampai mendidih, lalu minum 3 kali satu hari sebanyak 1 gelas.
6. Ha*id Tak Teratur
Caranya : Tumbuk hingga halus 2 genggam daun beluntas, lalu tambahkan 2 gelas air masak serta garam sebesar biji asam. Setelah itu peras serta saring lalu di minum 3 kali sehari masing – masing 1 gelas.
7. Pegal Linu
Caranya : Siapkan beberapa helai daun beluntas, cuci bersih, lalu seduh mengguakan segelas air panas, saring serta minum ramuan 2 kali satu hari.
8. Nyeri Pada Pinggang Maupun Pinggul
Caranya : Siapkan 1 akar beluntas, kencur sebanyak 1 ruas ibu jari, temulawak sebanyak 1 ruas ibu jari, kunyit sebanyak 1 ruas ibu jari, lalu rebus menggunakan 1 gelas air sampai air tersisa setengahnya. Minum ramuan satu hari sekali.
9. Sakit Perut
Caranya : Siapkan sekitar 20 helai daun beluntas, cuci bersih, lalu remas – remas sampai hancur, Seduh menggunakan segelas air panas, tambahkan asam serta garam secukupnya, saring, minum ramuan 2 kali satu hari selagi hangat.
10. Nyeri ha*id
Caranya : Siapkan sekitar 20 helai daun beluntas, cuci bersih, lalu remas – remas sampai hancur, Seduh menggunakan segelas air panas, tambahkan asam serta garam secukupnya, saring, minum ramuan 2 kali satu hari selagi hangat.
0 comments:
Post a Comment